Wacana Pembentukan Komando Daerah Militer (Kodam) baru di Nusa Tenggara Timur (NTT) telah Menjadi Perhatian Serius
Intangmedia.com-Pembentukan Kodam baru di Nusa Tenggara Timur (NTT) memang jadi sorotan serius dan menunjukkan kemajuan yang signifikan. Ada beberapa hal penting yang perlu diketahui terkait rencana ini. Sabtu 5/7\25
Pertama, rencana pembangunan Kodam baru di NTT akan dimulai pada tahun 2026. Komandan Korem 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Joao Xavier Baretto Nunes, mengungkapkan hal ini sebagai jadwal yang lebih konkret untuk merealisasikan wacana tersebut.
Kedua, usulan pembentukan Kodam di NTT telah aktif didorong oleh Anggota Komisi I DPR RI, Gavriel Novanto, kepada Menteri Pertahanan. Hal ini ditekankan karena posisi strategis NTT yang berbatasan langsung dengan Timor Leste dan Australia.
Alasan urgensi dari pembentukan Kodam di NTT juga sangat penting. Hal ini dinilai krusial untuk memperkuat pertahanan dan keamanan di wilayah perbatasan. Saat ini, NTT masih di bawah Kodam IX/Udayana yang berbasis di Bali, yang dianggap kurang efisien dalam menjangkau seluruh area NTT yang luas dan memiliki tantangan geografis serta geopolitik yang berbeda.
Dukungan dari berbagai pihak juga sangat kuat. Komisi I DPR RI, Pemerintah Provinsi NTT, dan masyarakat setempat sudah memberikan dukungan penuh. Bahkan, Ketua Umum Forum Cendekiawan Melanesia Republik Indonesia (FORKAMRI) juga mendukung percepatan pembentukan Kodam Persiapan NTT.
Instruksi dari Presiden juga menjadi dasar penambahan Kodam, termasuk di NTT. KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyebutkan bahwa ini merupakan instruksi langsung dari Presiden.
Jadi, pembentukan Kodam baru di NTT bukan hanya sekadar wacana. Ini adalah rencana yang sudah melalui berbagai tahapan pembahasan dan dukungan, dengan target pembangunan dimulai pada 2026. Tujuannya jelas, untuk meningkatkan efektivitas pertahanan dan keamanan di wilayah perbatasan yang strategis.(rd0
